Stres Bisa Picu Diare, Ini Penjelasan dan Metode Menyelesaikannya
Posted By: cipung
About Stres Bisa Picu Diare, Ini Penjelasan dan Metode Menyelesaikannya
Stres adalah respon normal kepada keadaan yang membuat Anda gugup, dan bisa menyebabkan gejala gastrointestinal (GI) seperti diare. Usus mempunyai jutaan sel syaraf yang sensitif kepada perubahan suasana hati.
Stres adalah respon tubuh kepada keadaan atau pikiran yang menimbulkan perasaan negatif seperti kemarahan atau kegugupan. “Reaksi slot gacor 777 fight-or-flight” adalah respon tubuh kepada stres. Tubuh melepaskan hormon stres, seperti adrenalin dan kortisol, ke dalam darah. Akhirnya, tekanan darah, gula darah, dan denyut jantung meningkat.
Perubahan-perubahan hal yang demikian memberi Anda tenaga untuk menghadapi stres. Sebagian orang yang mengalami stres rentang panjang (kronis), membuat tubuh akan acap kali mempersiapkan diri untuk menghadapi stres, bahkan tanpa adanya bahaya yang dinikmati.
Stres rentang panjang bisa menyebabkan komplikasi seperti:
- Metode kekebalan tubuh yang lemah
- Gangguan pencernaan
- Sakit kepala yang acap kali
- Perasaan berang dan sedih yang terus-menerus
- Kwalitas tidur yang buruk
Mengutip dari WebMd, stres bisa memengaruhi segala komponen kehidupan, termasuk emosional, perilaku, kecakapan berdaya upaya, dan kesehatan lahiriah. Namun, sebab setiap orang menangani stres dengan metode yang berbeda, gejala stres bisa bervariasi.
Tidak segala orang mengalami gangguan pencernaan seperti diare ketika menikmati stres, tetapi mengapa yang lain bisa mengalaminya? Simak terus penjelasan tulisan berikut untuk mengenal bagaimana stres bisa menyebabkan diare dan metode untuk menuntaskannya, seperti diinformasikan dari Health pada Sabtu 4 Mei 2024.
Kenapa Stres Bisa Menyebabkan Diare?
“Koneksi otak-usus,” atau metode syaraf enterik, seperti “otak kecil” di dalam usus terhubung ke metode syaraf pusat Anda. Usus mengandung sekitar 100 juta sel syaraf, yang membantu mengontrol pencernaan.
Penelitian telah menonjolkan bahwa “otak besar” dalam tengkorak terus berkomunikasi dengan “otak kecil” dalam usus. Suasana hati bisa memengaruhi perut Anda, dan problem usus bisa memengaruhi suasana hati.
- Stres mengaktifkan sel-sel syaraf yang mengandung elemen pelepas kortikotropin (CRF). Kortikotropin adalah hormon yang berkaitan dengan berapa banyak kortisol dalam tubuh pada waktu tertentu.