Frankfurt Perdana Hiasi Jalanan bersama dengan Ornamen Lampu Tema Ramadhan 2024
Posted By: cipung
About Frankfurt Perdana Hiasi Jalanan bersama dengan Ornamen Lampu Tema Ramadhan 2024
Kota Frankfurt, Jerman untuk pertama kalinya akan merayakan bulan suci muslim Ramadhan bersama dengan menerangi sebuah jalan utama memakai ornamen lampu bertema Ramadhan 2024. Berbentuk 1/2 bulan, bintang, dan dekorasi lentera.
Adapun dekorasi lampu-lampu tersebut mempunyai tujuan untuk mengemukakan pesan perdamaian dan persatuan sepanjang bulan suci Ramadhan di Frankfurt, seperti dilansir dari DW, Minggu, (10/3/24).
Dari tanggal 10 Maret hingga 9 April, sepanjang sebulan penuh umat Muslim berpuasa, jalan utama Grosse Bockenheimer Strasse di Frankfurt akan dihiasi bersama dengan dekorasi untuk merayakan Ramadhan, terhitung spaceman pragmatic play sebuah sinyal besar yang bertuliskan Happy Ramadhan! (Selamat Ramadhan!) dan lampu-lampu dekorasi lainnya.
Jalan utama tersebut, yang dikenal secara lazim bersama dengan nama Fressgass, merupakan sentra makanan yang dipenuhi bersama dengan restoran serta kafe.
“Ramadhan merupakan sementara di mana orang merenungkan apa yang sangat mutlak dalam hidup, punyai suatu hal untuk dimakan, atap di atas kepala, dan kedamaian serta kenyamanan bersama dengan keluarga, teman, dan tetangga,” paham ketua dewan kota, Hilime Aslaner.
“Saya bahagia bahwa pesan-pesan perdamaian sepanjang Ramadhan ini akan muncul di kota Frankfurt,” tambahnya.
Wali Kota Nargess Eskandari-Grünberg menyatakan bahwa pesan-pesan berkenaan persatuan ini sangat mutlak terutama dalam suasana perang dan krisis, “Ini adalah sinar persatuan. Melawan prasangka, diskriminasi, rasisme anti-Muslim, dan terhitung anti-semitisme.”
Dengan populasi hampir 800.000, Frankfurt adalah kota terbesar kelima di Jerman, sehabis Berlin, Hamburg, Munich, dan Cologne. Kota ini terhitung merupakan pusat sektor keuangan negara Jerman dan tidak benar satu kota multikultural bersama dengan populasi Muslim yang signifikan, menggapai kurang lebih 15% dari total populasi kota tersebut.
Komunitas Muslim Frankfurt Sangat Menyambut Acara Ini
Ketua Komunitas Muslim Frankfurt, Mohamed Seddadi, menyambut rencana dekorasi lampu ini sebagai rencana yang “Sangat bermakna bagi umat Muslim,” ia terhitung menyatakan bahwa hal tersebut tunjukkan bahwa “semua Muslim saling berkaitan” dan saling mengakses satu sama lain.
Menurut Raida Chbib, kepala Akademi Islam dalam Penelitian dan Masyarakat (Academy for Islam in Research plus Society/AIWG) di Universitas Goethe di Frankfurt, penerangan jalanan lazim bersama dengan dekorasi lampu-lampu telah lama menjadi bagian dari perayaan agama Kristen, terutama sementara Natal.
Umat Muslim di negara-negara Barat terhitung tambah banyak mulai hiasi rumah dan bangunan sepanjang Ramadhan bersama dengan dekorasi-dekorasi. Oleh sebab itu, rencana Ramadhan di Frankfurt meminjam dari elemen-elemen rutinitas Kristen dan Islam yang saling perihal dan dapat ditemukan dalam masyarakat yang berbeda.
Saya bahagia bersama dengan sinyal pernyataan ini bagi umat Muslim,” kata Naweed Ahmad, juru bicara Komunitas Muslim Ahmadiyya.
Desakan Dana Bersama
Wali Kota Eskandari-Grünberg menyatakan bahwa cost dekorasi lampu untuk jalanan tersebut adalah €75.000 atau kurang lebih Rp1,2 miliar.
Seorang perwakilan dari partai sayap kanan tengah Christian Democratic Union (CDU) di kota tersebut, Yannick Schwander, menyatakan bahwa pendanaan untuk lampu Natal di Frankfurt berasal dari dana asosiasi perdagangan dan sumbangan. Ia terhitung berargumen bahwa pendanaan bersama dengan Kota Frankfurt untuk lampu mestinya tidak diberlakukan hanya untuk satu agama saja.
Schander menyinggung dana bersama dengan yang hanya berlaku untuk pendanaan lampu natal di Frankfurt, “Kami berpendapat bahwa kecuali ada dana semacam itu, maka itu harus melayani seluruh komunitas agama di Frankfurt,” katanya.
Eskandari-Grünberg menanggap bahwa Kota Frankfurt mengeluarkan duit bersama dengan nominal yang jauh lebih besar untuk lampu Natal lewat program pengembangan bisnis kota tersebut.